Disini saya akan bercerita
sedikit tentang Dosa Tapi Slalu Melakukan Dosa ??? mungkin dikalangan
masyarakat sudah tahu akan dosa, jangankan masyarakat penjahat pun tau akan
dosa tapi kenapa ko banyak sekali yang melakukan dosa ? ya disinilah kita
berfikir bahwa manusia itu tidak sempurna tapi Tuhan Mewajibkan bagi mahkluknya
untuk melengkapi kekurangan itu dengan terus belajar dan menggali
potensi-potensi yang baik karena Tuhan lah yang Maha Sempurna.
Banyak sekali macamnya perbuatan
buruk itu salah satunya Iri,Dengki,Marah/Emosional,fitnah, dll. Masih banyak
lagi yang belum disebutkan nah sekarang kita ketahui bahwa banyak sekali dosa
yang mungkin kita lakukan dengan tidak sadar maupun keadaan sadar/di sengaja.
Saat saya renungkan hati saya menangis ternyata Tuhan slalu memberikan jalan
atas semua mahkluk yang dilakukannya entah itu melakukan kebaikan atau pun
keburukan, sering kali saya lupa akan limpahan Tuhan yang sangat berharga dan
juga lemah akan rasa syukur atas karunianya..
1.
Hakikat
dosa: Dosa dalam bahasa Arab disebut
dengan itsm dan ‘ishyaan. Dosa dengan
pengertian ini memiliki makna berpaling dari perintah tuan, melakukan kesalahan
dan kelalaian. Seorang pendosa itu tidak mengikuti akalnya tapi justru mengekor
kepada syahwat dan amarahnya dan ketika itu mungkin saja ia terjerambab ke
dalam suatu perbuatan dosa dan ketika itu juga ia telah berkhianat kepada dirinya
sendiri. Dosa merupakan perangkap setan dimana bagian dalamnya adalah api dan
bagian luarnya itu disertai dengan rasa nikmat dan keinginan syahwat yang
sifatnya spontanitas membuat orang lalai terlena dan tenggelam bahwa
balasan siksa Ilahi tengah menantinya.
2.
Efek dan
pengaruh dosa: Dosa memiliki efek-efek negatif,
baik yang sifatnya pribadi maupun sosial. Efek dan pengaruh negatif dosa yang
sifatnya personal di antaranya adalah: Kebebalan dan kekerasan hati dan
hilangnya peluang untuk menerima dan memperoleh ajaran dan rahasia-rahasia
Tuhan, menjadikan hati sebagai sarang dan pusat bertengger para setan, menjadi
hijab dan penghalang dari mengenal diri dan Allah Swt, menghilangkan rasa
nikmat ketika bermunajat atau berdoa, tidak dikabulnya ibadah-ibadah,
membuat manusia mengingkari akan adanya hari kiamat dan balasan atau
imbalan berupa kenikmatan di akhirat.
Efek dan pengaruh negatif dosa yang sifat sosial di
antaranya adalah: Menyebabkan kemunduran dan keterbelakangan masyarakat,
meskipun secara lahiriah nampak mengalami kemajuan, namun dibelenggu oleh
berbagai macam persoalan-persoalan seperti kerusakan akhlak dan etika,
mengantarkan nilai-nilai kemanusiaan itu menuju sebuah kehancuran dan
kepunahan.
3.
Sumber
dosa: Para tokoh-tokoh agama (ulama)
menganggap bahwa kejahilan
dan kelalaian merupakan dua sumber fundamental yang menyebabkan terjerumusnya
seseorang ke dalam perbuatan dosa dan senjata ampuh dan cara paling pertama
untuk menembus manusia adalah dengan membuat mereka (manusia) lalai. Kejahilan
juga merupakan sumber kefasadan dan kerusakan, jahil terhadap nilai-nilai
keberadaan manusia, jahil terhadap pengaruh positif kesucian dan kemuliaan,
jahil terhadapat akibat dan dampak dosa dan lain sebagainya.
4.
Solusi: Ada beberapa solusi yang dapat disodorkan di sini, di
antaranya adalah:
a.
Taubat dan istigfar: Taubat bermakna kembali keharibaan Allah Swt disertai
dengan niat dan tekad untuk meninggalkan perbuatan dosa. Taubat ini sendiri
beberapa tingkatan.
b.
Mengingat-ingat dosa yang dilakukan.
c.
Mengingat Allah Swt.
Keinginan dan kehendak manusia.
Bagi
saya pribadi tentunya ini adalah catatan untuk saya agar lebih baik lagi dari
sebelumnya karena berusaha untuk terus baik itu tidak ada batasnya sampai ajal
tiba.